| Tweet |
Mata
Kuliah : Perbandingan Pendidikan
Judul : Perbandingan Pendidikan Negara
Rusia Dengan Indonesia
Jumlah : 12 halaman
Tingkat : Pelajar/Mahasiswa/Umum
Kode :
Download:
Gambaran Isi:
BAB I
PENDAHULUAN
Secara umum
pendidikan diartikan sebagai upaya mengembangkan kualitas pribadi manusia dan
membangun karakter bangsa yang dilandasi nilai-nilai agama, filsafat,
psikologi, sosial, budaya, dan iptek yang bermuara pada pembentukan manusia
bermoral dan berahlak mulia serta berbudi luhur.
Setiap
bangsa pasti memiliki system pendidikan,
melalui system pendidikan itu, suatu bangsa dapat memelihara dan mempertahankan
nilai-nilai luhur serta keunggulan-keunggulan mereka dari generasi ke generasi.
Dalam
rangka pemahaman tuntutan perkembangan zaman, maka lembaga pendidikan dewasa
ini juga melakukan suatu penilaian atau evaluasi dari dalam rangka meningkatkan
mutu pendidikan yang dikenal dengan akreditas sekolah yang dilaksanakan oleh
suatu badan, yang bernama badan akreditas nasional, dan meningkatkan relevan,
atmosfer akademik, pengelolaan intitusi, efesien dan keberlanjutan pendidikan
tinggi.
Rusia
sebagai salah satu Negara yang dahulu merupakan kekuatan terbesar didunia (saat
menjadi bagian uni sofiet) sekarang ini mengalami ketertinggalan dari berbagai
Negara eropa lainya dan Negara yang dulunya saling bersaing dengan Rusia.
Berdasarkan data Human Developpment Index (HDI) yang dikeluarkan oleh UNESCO
Rusia berada pada urutan ke 71 sedangkan Indonesia berada pada urutan III.
BAB II
PEMBAHASN
Sistem Pendidikan
Negara Rusia
Federasi
Rusia, adalah sebuah Negara yang membentang dengan luas disebelah timur Erupa
dan utara Asia. Dengan wilayah seluas 17,075,400 km, rusia adalah Negara terbesar
didunia. Wilayahnya kurang lebih dua kali wilayah RRC (tiongkok ;RRC), kanada
atau Amerika serikat. Penduduknya, menduduki peringkat ketujuh terbanyak
didunia setelah tiongkok, India, Amerika serikat, Indonesia, Brazil, dan
Pakistan.
Pendidikan
dirusia disediakan oleh Negara dan diatur oleh departemen pendidikan Federal.
Daerah mengatur pendidikan mereka dalam yurisdika yang berlaku dalam kerangka
undang-undang Federal. Pada tahun 2004
belanja negarauntuk pendidikan sebesar 3,6% dari APBD, atau 13% dari anggaran
Negara radisional.
System
pendidikan dirusia meliputi taman kanak-kanak (playgroup, sejak usia bayi 1
tahun sampai taman kanak-kanak lanjut sejak usia 3 tahun) sekolah menengah
(sejak usia 6 tahun) “ Gimnasium”
(semacam sekolah, menengah dengan kurikulum yang lebih luas) sekolah dan
sekolah kejuruan, perguruan tinggi (institut, Uneversitas dan Akademi)
Sekolah
menengah terdiri dari 4 tahun sekolah dasar, 5tahun sekolah menengah penuh
/kejuruan. Ada sekolah menengah kusus dimana pelajaran tertentu diutamakan.
A. JENIS PENDIDIKAN
1. Pendidikan Pra-Sekolah
Pendidikan Prasekolah
dinamakan dengan playgroup dimulai dari usia 1-3 tahun, kemudian, dilanjutkan
dengan taman kanak-kanak (TK) untuk usia 3-6 tahun. Pendidikan seperti sekolah,
dan diselengarakan oleh daerah atau pemerintah setempat.
2. Pendidikan Menengah
Pendidikan menengah
meruoakan pendidikan wajib yang diselenggrakan selengarakan oleh Negara. Pendidikan dasar berlangsung
selama 9 tahun dengan dua tingkatan yaitu 4 tahun sekolah dasar dan 5 tahun
sekolah menengah utama.
3. Pendidikan Lengkap Sekunder dan Kejuruan
Setelah menyelesaikan
dasar, para siswa memiliki dua pilihan. Apakah ingin melanjutkan kejenjang
pendidikan lengkap sekunder atau kejuruan. Pada pendidikan lengkap sekunder,
siswa harus menyelesaikan pendidikan selama dua tahun untuk mendapat
sertifikat. Setelah itu siswa dibenarkan untuk masuk kejenjang perguruan
tinggi/universitas dengan setifikat yang diperolehnya.
4. Pendidikan Tinggi
Pendidikan tinggi
dirusia dapat diikuti oleh lulusan dari pendidikan lengkap sekunder ataupun
lulusan dari pendidikan lengkap sekunder, jenjang pendidikan tinggi adalah
sebagai berikut.
-
Tingkat universitas tahap pertama: tahap pertama terdiri
dari paling sedikit dua tahun dari program studi pendidikan tinggi.
-
Pendidikan tinggi dasar atau disebut bakalaur adalah
pendidikan setingkat sarjana dirusia, yang ditempuh dalam waktu kurang lebih 4
tahun.
-
Pendidikan tingkat selanjutnya bagi lulusan bakalaur adalah
program Engineer atau program magester. Harus menyelesaikan pendidikan tahunan.
-
Magester diberikan peluang untuk meneruskan program kandidat
Nauk/Aspirantura, ini merupakan jenjang pendidikan setingkat doktoral, selama
kurang lebih 3 tahun. Dan akan diberikan gelar Ps.D atau Doktor
-
Pendidikan tingkat tertinggi atau settingkat profesor di
Indonesia bias ditempuh oleh doktor/ kandidat Nauk selama jangka waktu tidak
tetap. Ini merupakan gelar ilmiah yang diberikan setelah adanya persapan ilmiah
umum dan mendapat pembelaan dari promohan
B. Manajemen Pendidikan
1. Otorita
Seperti dalam hal
lain, keadaan administrasi, supervise dan operasional pendidikan juga belun
menentu dan tidak ada kepastian. Semenjak revormasi pendidikan tahu 1984 telah
banyak perubahan yang terjadi. Kementrian pendidikan uni soffiet telah
dibubarkan, dan kemudian dibentuk komite pendidikan Negara. Idenya ialah agar
ada sebuah badan yang bertanggung jawab atas pertanyaan menyeluruh untuk
seluruh wilayah kesatuan.
Dirusia
tahun 1990-an ada dua badan tertinggi dalam bidang pendidikan. Pada hampir semua
republik yang ada dulunya di Uni soviet, kebanyakan lembaga pendidikan dikelola
oleh kementrian pendidikan.
2. Pendanaan
Sampai pada tahun
1980, pendanaan pendidikan bersifat sentralisasi yang ketat. Pejabat-pejabat
unisofiet mengalokasikan anggaran menyeluruh untuk setiap setiap republik, dan
juga menggriskan bagian-bagian yang harus dibelanjakan untuk setiap sektor
seperti pendidikan. Semenjak waktu itu 1980, kontrol keuangan beransur-ansur
dialihkan kapada masing-masing republik dan pada ahir 1991, praktis tidak ada
lagi uang yang dianggarkan untuk program pendidikan oleh penguasa penguasa
Union.
3. Personalia
Guru dididik pada 42
Universitas, 4 Universitas pendidikan, 93 institut pendidikan, dan 353 sekolah
menengah( hanya mendidik guru-guru prasekolah dan sekolah dasar). Program
pendidikan guru untuk semua tingkat mencakup komponen pendidikan umum. Komponen
profesional merupakan yang terbesar bagi guru-guru yang dididik untuk level
prasekolah dan sekolah dasar, dan proposinya lebih kecil bagi guru-guru yang
akan bertugas disekolah menengah.
4. Kurikulum dan Metodologi Pembelajaran
Sekarang sudah disusun
kurikulum untuk seluruh rusia (kusus untuk pedidikan umum) dan lembaga-lembaga
pendidikan pendidikan tinggi makin mendapat kebiasaan dalam menyusun,
memutuskan dan melaksanakan kurikulumnya, sedangkan metodologi mengajar
dianggapnya sebagai tanggung jawab masing masing guru semenjak awal 1990-an.
5. Ujian, Kenaikan Kelas, dan Sertifikasi
Semenjak awal tahun
1940-an sudah terlalu seering terjadi perubahan mengenai ujian system kenaikan
kelas dan sertifiksi baru sesudah perang dunia II. Anak-anak mengikuti ujian
tahunan dari berbagai mata pelajaran dan mulai dari Grade -4. ujian ahir baru
diadakan setelah Grade-8 pada ahir Grade-10 atau 11 dan pada saat itu sertifikat
tamat diberikan, ini juga dilakukan pada awal 1990-an kecuali sekolah sendiri
punya wewenang untuk menentukan apakah ujian dibuat diatas batas minimum yang
telah ditetapkan sebelunya.
6. Evaluasi dan Penelitian Pendidikan
Kecenderungan pada
awal tahun 1990-an kearah disentralisasikan memperkecil kemungkinan untuk
melaksanakan evaluasi pada tingkat Rusia secara keseluruhan, karena rusia yang
seperti itu tidak ada lagi sejak beberapa tahun yang lalu.
Undang-undang
pendidikan tahun 1992 menetapkan adanya evaluasi secara teratur terhadap
pendidikan dirusia dan ini merupakan keharusan untuk menyusun keharusan untuk
menyusun peraturan ujian dan standar pendidikan (menengah) bagi seluruh rusia,
tetapi ini semua masih dalam tahap perencanaan.
Penelitian pendidikan
juga dilakukan pada pusat-pusat pendidikan yang ada pada semua universitas dan
lembaga-lembaga pendidikan, yaitu lembaga pendidikan guru.
C. Reformasi Dan Isu-isu Pendidikan
Reformasi terakhir dalam pendidikan
umum dan vokasional diumumkan tahun 1984. Masalah-masalah pokok pendidikan
rusia pada ahir abad 20 dan awal abad 21 ini adalah bagaimana semua republik
yang dulu bergabung dalam unu soviet (termasuk rusia sendiri. Menemukan identitas
pendidikanya masing-masing, termsuk juga identitas dalam…..Read
More
