HUBUNGAN AQIDAH DENGAN AMAL



Mata Kuliah: Al Islam
Judul: Hubungan Aqidah Dengan Amal
Jumlah: - halaman
Tingkat: Pelajar/Mahasiswa/Umum
Harga: Rp.0,00




Download:
~ Link 1.Doc
~ Link 2.PDF_kosong
~ Link 3.Rar_kosong
------------------------------------------------

Gambaran Isi:


A. Pengertian Aqidah
    Aqidah artinya ketetapan yang tidak ada keraguan pada orang yang mengambil keputusan. Sedangkan pengertian aqidah dalam agama mksudnya adalah berkaitan dengan keyakinan bukan pada perbuatan. Seperti pada aqidah dengan adanya Allah dan diutusnya para Rasul.
Menurut Bahasa ( Etimologi ) :Berasal dari Al-aqdu artinya ikatan yang kuat,bisa pula menjadi kepercayaan yang kokoh.

Ikatan janji, terkadang juga disebut aqdun.

  • Aqidatan berarti keyakinan.




  • Menurut Istilah ( Terminologi ) :
    Yaitu perkara yang dibenarkan oleh hati dan jiwa menjadi tentram karenanya, sehingga menjadi suatu kenyataan yang kokoh, yang tidak tercampur oleh keraguan dan kebimbangan. Dengan kata lain, keimanan yang pasti tidak terkandung oleh suatu keraguan apapun pada orang yang meyakininya.

    Menurut hasan Al-Banna :
    " Aqa'id ( bentuk jamak dari aqidah ) adalah beberapa perkara yang wajib diyakini kebenarannya oleh hati, mendatangkan ketenangan jiwa, menjadi keyakinan yang tidak bercapur sedikitpun dengan keragu-raguan. ( Al-Banna,tt,hal.465 )

    Menurut Abu Bakar Jabir Al-Jazairy :
    Aqidah adalah sejulah kebenaran yang dapat diterima secara umum oleh manusia berdasarkan akal, wahyu dan fhitrah. Kebenaran itu dipatrikan oleh manusia didalam hati serta diyakini kesahihan dan keberadaannya secara pasti dan ditolak segala sesuatu yang bertentangan dengan kebenaran itu. (Al-Jazairy, 1978,Hal.21).

    Ada beberapa istilah lain yang semakna atau hampir semakna dengan istilah aqidah, yaitu Iman dan Tauhid dan yang semakna dengan ilmu aqidah yaitu Ushuluddin, Ilmu Kalam dan Fikih Akbar.

  • Iman, mencakup semua permasalahan I'tiqadiyah dan mebenarkan didalam hati. Sesuatu yang diyakini oleh hati, diucapkan dengan lisan dan diamalkan dengan perbuatan.




  • Tauhid, Artinya mengesakan ( mengesakan Allah- Tauhidullah ). Ajaran atuhid adalah tema sentral aqidah dan iman, oleh karena itu aqidah dan iman diidentikkan juga dengan istilah tauhid.


  • Ushuluddin, Artinya pokok-pokok agama, yang mencakup rukun iman, rukun Islam dan apa-apa yang telah disepakati oleh para imam.




  • Ilmu Kalam, Artinya berbicara atau pembicaraan. Dapat dikatakan ilmu kalam karena banyak dan luasnya dialog dan perdebatan yang terjadi antara pemikir masalah-masalah aqidah tentang beberapa hal. Misalnya tentang Al-Quran apakah khaliq atau bukan, hadist atau qadim. Tentang takdir, apakh manusia punya hak ikhtiar atau tidak. Tentang orang yang berdosa besar kafir atau tidak. Pembicaraan atau perdebatan luas seperti itu terjadi setelah cara berpikir rasional dan filsafati mempengaruhi para pemikir dan ulam Islam.




  • Fikih Akbar, munculnya pemahaman ini bahwa tafqquh fiddin yang diperintahkan Allah SWT, dalamsurah At-Taubah ayat 122.